Saungwriter Batuk kering atau batuk tanpa dahak bisa disebabkan oleh banyak hal, dari infeksi virus, GERD, asma, postnasal drip, alergi, polusi, debu, ISPA dan masih banyak lagi. Untuk itu, cara meredakan batuk kering terbaik adalah melakukan konsultasi dokter, sehingga penyebab pasti diketahui dan pengobatan yang tepat bisa dilakukan.
Meskipun demikian, jika Anda ingin mencoba perawatan mandiri di rumah sebelum mengunjungi dokter, ada beberapa metode yang dapat Anda coba lakukan. Berikut adalah sejumlah cara mengatasi batuk kering pada orang dewasa:
1. Minum Obat yang Membantu Meredakan Batuk Kering
Cara paling efisien untuk mengatasi batuk kering adalah dengan meminum obat yang dapat secara langsung mengatasi permasalahan di dalam tubuh. Berikut adalah dua obat batuk kering yang bisa Anda dapatkan secara bebas:
- Dextromethorphan
Dextromethorphan dapat meredakan batuk yang Anda alami dengan mengurangi aktivitas pada bagian otak yang membuat keinginan untuk batuk.[1] Obat ini bisa Anda temui secara bebas tanpa dengan resep dokter.[2] Namun, perhatikan aturan pakai dan hindari mengkonsumsi lebih dari dosis yang disarankan.
- Diphenhydramine
Obat ini bisa meredakan batuk yang muncul akibat alergi atau iritasi ringan di tenggorokan.[3] Diphenhydramine bekerja dengan cara mengurangi kepekaan atau sensitivitas refleks batuk, sehingga bisa membantu Anda merasa lebih nyaman.[4]
Obat ini juga termasuk ke dalam golongan obat bebas terbatas. Artinya, obat ini bisa Anda beli tanpa resep dokter tapi dengan jumlah pembelian yang terbatas.
2. Terapi Inhalasi Uap
Cara meredakan batuk kering pada orang dewasa yang selanjutnya adalah dengan melakukan terapi uap. Uap panas yang muncul saat terapi inhalasi uap bisa membantu membunuh virus flu yang ada di tubuh. Perlu Anda pahami, munculnya batuk kering juga bisa dikarenakan oleh virus flu.[5]
Untuk hasil terapi inhalasi uap yang maksimal, Anda bisa menambahkan tetesan minyak kayu putih ke dalam air uap. Penambahan minyak kayu putih pada terapi inhalasi dapat melegakan nafas serta membantu kondisi batuk menjadi lebih baik.[6]
3. Berkumur dengan Air Garam
Batuk kering apa obatnya alami? Bahan alami yang bisa Anda gunakan untuk mengatasi batuk kering adalah larutan garam. Air garam ini bukan untuk diminum, melainkan sebagai obat kumur. Mengapa larutan garam?
Larutan garam yang Anda gunakan untuk berkumur bisa menjaga kelembapan pada selaput lendir pernapasan. Bukan hanya itu, larutan garam juga bisa mengurangi bio-aerosols (partikel kontaminan yang mengandung mikroorganisme seperti bakteri[7]) dan virus.[8] Cara ini juge efektif untuk meredakan batuk disertai sesak napas.
Berikut adalah cara membuat larutan air garam:
- Siapkan garam beryodium sebanyak setengah sendok teh.
- Sediakan satu gelas air hangat.
- Campur kedua bahan ini untuk membuat larutan air garam dan gunakanlah untuk berkumur untuk menghilangkan penyebab batuk terus menerus.
4. Mengunyah Daun Kencur
Selain larutan garam, cara meredakan batuk kering secara alami juga bisa memanfaatkan daun kencur mentah. Pemanfaatan daun kencur untuk obat batuk bukan hal yang baru, masyarakat Malaysia telah lama menggunakannya sebagai pengobatan tradisional.[9]
Untuk memanfaatkan daun kencur ini, Anda bisa mengunyah daun kencur mentah secara langsung. Selanjutnya jika Anda memiliki gejala sakit tenggorokan, Anda bisa menyeduh 40 gram bubuk daun kencur kering dengan air untuk meredakan gejalanya.[9]
5. Minum Teh Jahe
Minum apa saat batuk kering? Untuk meredakan batuk kering Anda juga bisa membuat teh jahe dan meminumnya selagi hangat. Mengapa jahe?
Jahe memiliki aktivitas antibakteri yang mampu melawan patogen penyebab penyakit batuk. Berdasarkan hasil penelitian tahun 2002, ekstrak jahe mampu menghambat pertumbuhan S. Aureus dan Haemophilus Influenzae, yakni bakteri penyebab batuk.[10]
Nah, cara mengobati batuk kering dengan bahan alami yang satu ini bisa Anda lakukan dengan meminum teh jahe. Berikut adalah cara membuatnya:
- Kupas kulit jahe dan potong jahe tipis-tipis.
- Selanjutnya, seduh potongan jahe tadi dengan air panas selama kurang lebih 15 menit kemudian saring untuk menikmatinya.
6. Makan Campuran Madu dan Lemon
Bagi beberapa orang, aroma jahe mungkin dianggap mengganggu. Jika Anda tidak begitu suka dengan teh jahe, Anda dapat mencoba alternatif lain, yakni dengan makan campuran madu dan lemon.
Lemon mengandung banyak vitamin C yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, bersifat antibakteri, dan memiliki sifat antivirus.[11] Di sisi lain, madu telah diakui oleh Organisasi Kesehatan Dunia sebagai demulcent alami yang punya potensi untuk meredakan batuk.[12]
Penggabungan dua bahan ini telah lama dijadikan sebagai obat tradisional untuk meredakan batuk. Jika Anda ingin mendapatkan manfaatnya, ini cara membuat campuran madu dan lemon:
- Siapkan satu cangkir madu dan tiga sendok makan perasan lemon lalu campur kedua bahan ini.
- Tambahkan seperempat cangkir air hangat pada campuran madu dan lemon.
- Konsumsi satu hingga dua sendok makan campuran ini saat batuk muncul dan sebelum tidur.
- Campuran ini bisa bertahan hingga satu bulan jika Anda simpan di lemari es.
7. Mengatur Posisi Tidur
Seperti yang telah disebutkan, batuk kering juga bisa muncul akibat postnasal drip. Postnasal drip adalah proses mengalirnya banyak cairan mukus atau lendir dari sinus paranasal ke faring.[13]
Fungsi mukus ini baik, yakni untuk menangkap kotoran, bakteri, dan virus. Pada saat badan sehat dan normal, keberadaan mukus di tenggorokan tidak akan terasa. Namun di kasus postnasal drip, ketika mukus tidak efektif, tubuh merespons dengan menghasilkan keinginan untuk batuk guna membersihkan saluran pernapasan.[14]
Untuk meredakan batuk akibat masalah ini, posisi tidur saat batuk kering yang tepat adalah tidur dengan posisi menyamping. Pasalnya, tidur dengan posisi terlentang bisa memperburuk postnasal drip.
Jika Anda ingin mencoba meredakan batuk kering secara mandiri di rumah, beberapa cara meredakan batuk kering di atas layak Anda coba. Tapi ingat, jika kondisi batuk tidak segera membaik, segeralah memeriksakan kondisi Anda ke dokter!
